Rapuh! Gencatan Senjata Gaza Terancam Batal, Israel Serang Balik Hamas Usai Tuduhan Pelanggaran

GAZA – Harapan untuk perdamaian jangka panjang di Gaza kembali meredup. Gencatan senjata yang baru berumur beberapa hari kini berada di ujung tanduk setelah Israel melancarkan serangkaian serangan udara baru ke wilayah Gaza pada Rabu (29/10/2025) dini hari.

Sejumlah kantor berita internasional melaporkan puluhan orang tewas akibat serangan tersebut. Pihak Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengonfirmasi serangan itu, dan menyebutnya sebagai respons atas "pelanggaran berat" yang dilakukan Hamas terlebih dahulu.

IDF menuduh militan Hamas telah meluncurkan roket ke wilayah Israel selatan pada Selasa malam, yang dianggap sebagai pelanggaran langsung terhadap kesepakatan gencatan senjata yang dimediasi Amerika Serikat.

Di sisi lain, juru bicara Hamas membantah tuduhan bahwa mereka yang memulai eskalasi. Hamas menuduh Israel lebih dulu melakukan provokasi di lapangan yang memaksa adanya respons.

Aksi saling balas ini mengancam upaya diplomasi yang sedang dibangun oleh pemerintahan Trump. Washington telah menekan kedua belah pihak untuk mematuhi kesepakatan agar bantuan kemanusiaan bisa masuk tanpa hambatan ke Gaza.

Sejumlah pengamat Timur Tengah khawatir eskalasi terbaru ini akan mengembalikan kedua pihak ke titik nol dan memicu kembali perang terbuka skala penuh. Warga sipil di Gaza dilaporkan kembali hidup dalam ketakutan di tengah ketidakpastian gencatan senjata yang kini hanya bertahan di atas kertas.